Langkat, Aktual.com — Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dan Lembaga Swadaya Masyarakat Orang Utan Information Center mengevakuasi orang utan yang tersesat di perkebunan warga di Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
“Kita mengevakuasi orang utan yang berada di perkebunan kelapa sawit milik warga setempat,” kata salah seorang petugas Krisna, di Batang Serangan, Minggu (6/9).
Krisna menjelaskan evakuasi yang dilakukan terhadap orang utan ini bermula dari informasai yang disampaikan warga kepada petugas kehutanan.
Petugas yang datang ke lokasi kemudian mencoba mengevakuasi orang utan dengan cara menyiapkan jaring.
Lalu orang utan tersbeut ditembak dengan bius kemudian ditangkap dengan jaring.
Usai ditangkap dokter hewan yang ikut dalam penangkapan itu, lalu melakukan pemeriksaan terhadap kondisi kesehatan orang utan.
Setelah dinyatakan sehat dan stabil orang utan yang berhasil dievakuasi itu, kemudian dibawa ke hutan Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL), untuk dilepas kembali ke habitatnya.
Krisna juga menjelaskan keberadaan orang utan di perkebunan kelapa sawit milik warga di Batang Serangan tidak terlepas dari berkurangnya hutan sebagai habitat orang utan.
Akibatnya orang utan harus mencari makan ke kawasan pemukiman dan perkebunan warga.
Ia mengungkapkan pada Agustus lalu, timnya juga sempat mengevakuasi dua orang utan yang juga masuk ke perkebunan warga.
Saat ini, katanya, dua ekor orang utan lainnya masih berada di perkebunan warga di Langkat dan menunggu dievakuasi.
Artikel ini ditulis oleh:
