Jakarta, Aktual.com — Wacana pembentukan Panitia Khusus (Pansus) di Komisi III DPR bukan hanya terkait pengusutan kasus dugaan korupsi di internal PT Pelabuhan Indonesia II (Pelindo II). Anggota Komisi III, Ruhut Sitompul justru melontarkan wacana Pansus yang lebih luas.
Dia mengaku akan menggulirkan ‘Pansus Budi Waseso’, yang bertujuan untuk melakukan pengawasan semua kasus yang ditangani Komjen Budi Waseso selama menjabat sebagai Kepala Bareskrim.
“Kalau saya bukan hanya Pelindo II, Pansus Budi Waseso manakala dia menjadi Bareskrim. Kan bukan hanya Pelindo II. Ingat PLN, banyak. Jangan itu jadi berhenti. Namaya Pansus Budi Waseso. Agar kasus yang yang sudah ditangani terus dijalani,” kata Ruhut di gedung DPR, Senin (7/9).
Menurut politikus Partai Demokrat itu, pembentukan Pansus Budi Waseso memang dirasa perlu. Hal itu lantaran dia berpendapat, bahwasanya selama hampir 10 bulan memimpin Bareskrim Polri, prestasi Budi Waseso sudah bagus.
“Karena banyak prestasi-prestasi gemilang dari beliau. Perlu itu (Pansus Budi Waseso). Semua kasus, iya termasuk Pelindo II, jangan sampai berhenti,” ujar dia.
Seperti diketahui, selama menduduki jabatan sebagai Kabareskrim Polri Komjen Pol Budi Waseso setidaknya menangani tiga kasus besar. Adapun kasus tersebut yakni, penjualan kondensat bagian negara oleh BP Migas, kasus dugaan korupsi terkait ‘dwelling time’, serta yang masih hangat yakni korupsi di Pelindo II dan kasus di Pertamina Foundation.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu