Medan, Aktual.com — Posko pemenangan Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Medan Ramadhan Pohan-Eddie Kusuma (REDI) di jalan Gajah Mada nomor 35 Medan, sontak heboh, Rabu (9/9) malam.
Ratusan orang berpakaian serba hitam merah dari Organisasi Kemasyarakatan Joko Tingkir Medan tiba-tiba menggeruduk posko ber tagline Perubahan itu. Kedatangan ratusan orang itu demi menyatakan dukungan terhadap pasangan REDI di Pilkada Medan.
“Kami siap untuk membantu REDI. Kami akan kerjasama dan setia. Anggota Joko Tingkir sebanyak 1600 orang di kota Medan. Yang penting jangan ada dusta diantara kita,” ujar Ketua Umum Joko Tingkir, Sukirmanto saat berdialog dengan Ramadhan Pohan.
Sukirmanto mengungkapkan, menjelang Pilkada Medan yang semakin dekat, dirinya kerap mendapatkan pertanyaan dari anggota Joko Tingkir terkait sikap organisasi itu. Dan Sukirmanto mengungkapkan, bahwa pilihan tepat bagi Joko Tingkir adalah pasangan Ramadhan Pohan dan Eddie Kusuma.
Mendukung pasangan REDI, lanjut Sukirmanto bukan tanpa alasan. Pasangan Ramadhan Pohan-Eddie Kusuma dinilai merupakan pasangan yang plural. Khususnya Ramadhan Pohan yang dinilai mengerti dan paham tentang kebudayaan Jawa.
“Saya tiap hari ditanya anggota. Mereka minta arahan tentang calon wali Kota yang tepat untuk orang Jawa. Ya Ramadhan Pohan ini sudah lama kerja di Jawa, pasti memahami kebudayaan orang jawa. Yang penting harus perhatikan orang Jawa, dan jangan dikhianati,” ujarnya.
Sementara itu, Sukirmanto mengungkapkan keresahan dirinya terkait pembangunan yang tengah berlangsung di Kota medan. Menurut Sukirmanto, pembangunan yang sedang berlangsung sebaiknya jangan dilanjutkan. Pasalnya, pembangunan yang dilakukan dinilai setengah hati dan hanya menyisakan banyak kerusakan serta berujung kekecewaan warga Medan.
“Lakukan Perubahan dulu, baru dilanjutkan. Jangan lanjutkan terus pembangunan kota Medan yang seperti ini. Perbaiki dulu jalan dan fasilitas lainya,” tandas Sukirmanto.
Sukirmanto menambahkan, selain harapan pembangunan yang merata dan teritegrasi, pihaknya sangat berharap besar perhatian besar dari Ramadhan Pohan. khususnya untuk sarana kesenian dan kebudayaan di Kota Medan.
“Apakah Ramadhan Pohan mau buat Rumah kesenian dan kebudayaan. Warga Medan butuh itu, banyak hal-hal positif yang bisa kita ambil jika kita melestarikan kesenian dan kebudayaan lokal,” pungkas Sukirmanto.
Menjawab dukungan dan saran masukan dari Joko Tingkir, Ramadhan Pohan mengaku sangat mengapresiasi. Sementara, terkait berbagai harapan tentang kesenian, Ramadhan mengaku memang akan merancang event-event yang bertemakan kesenian dan pesta rakyat.
“Dulu kami pernah buka pentas kesenian Gajah-gajahan. Kami awalnya mengundang 150 orang, tapi yang datang hingga 5000 orang. Saya juga ingin membuka pentas kesenian dan pesta rakyat Medan yang menampilkan kesenian dan kebudayaan lokal,” kata Ramadhan.
“Istri saya orang Jawa. Saya juga banyak kerja dengan orang jawa. Tidak mungkin kita berdusta dengan orang Jawa. Saya juga diusung 3 Jendral yang merupakan orang Jawa juga, dan tentu kebersamaan dan harmoni menjadi landasan utama kami bekerja dengan banyak pihak,” pungkasnya
Artikel ini ditulis oleh:
