Jakarta, Aktual.co — Presiden Korea Selatan, Park Geun-Hye, menyatakan akan menghukum “siapa pun” yang terlibat korupsi, sementara ia menghadapi skandal penyuapan, yang berkembang dan melibatkan perdana menteri serta pembantu dekat lain.

“Saya tidak akan mengampuni siapa pun, yang bertanggung jawab melakukan korupsi,” kata Park dalam sidang pejabat pemerintah, dikutip AFP, Rabu (15/4).

Itu adalah pernyataan pertama Park menyangkut skandal tersebut, yang menyebabkan seorang pelaku usaha berpengaruh melakukan bunuh diri.

Sementara memerintahkan dilakukan penyelidikan menyeluruh dan tanpa batas, Park mengatakan pemerintahannya bertanggung jawab untuk “mencabut akar korupsi serta melakukan reformasi politik secara lengkap”.

Sung Wang-Jong, mantan kepala perusahaan konstruksi yang mengatalami kebangkrutan, tewas gantung diri pekan lalu di sebuah bukit dekat kediamannya di Seoul.

Di sakunya, para penyelidik menemukan sebuah catatan yang berisi daftar nama delapan orang dan sosok yang ditengarai terlibat dalam kasus penyuapan uang.

Mereka yang namanya tercantum dalam daftar tersebut termasuk Perdana Menteri Lee Wan-Koo dan kepala staf kepresidenan Lee Byung-Kee.

Bunuh diri Sung itu muncul di saat ia akan diperiksa oleh para jaksa negara terkait tuduhan bahwa ia membentuk sebuah pendanaan yang basah dengan uang gelap perusahaan untuk menyuap para politisi dan pejabat-pejabat pemerintah.

Artikel ini ditulis oleh: