Jakarta, Aktual.com — Antusiasme masyarakat dalam penukaran uang yang dilakukan Bank Indonesia (BI) dalam kegiatan ‘Bhakti Kesra Nusantara (Bhakesra) 2015’ cukup tinggi. Sejak pukul 08.00 WITA masyarakat Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah sudah antri di dua tempat penukaran, yaitu di Pelabuhan Banggai Laut dan Pasar Baru Banggai Laut.
“Kita bawa dari Jakarta uang sebesar Rp7 miliar yang siap ditukarkan,” ujar Komando Tim Penukaran Uang BI, Entol Mahyuda, di Pelabuhan Laut Banggai, Sulawesi Tengah, Minggu (13/9).
Hingga pukul 11.00 WITA penukaran masih berlangsung. Sehingga belum diketahui berapa jumlah uang yang berhasil ditukarkan dari Kabupaten Banggai Laut.
“Masih kita hitung, jumlahnya berapa nanti sore kita umumkan,” jelas dia.
Sementara itu, Yanti (32) seorang warga Banggai Laut menukarkan uangnya senilai Rp2 juta dengan pecahan Rp2.000 dan Rp5.000.
“Saya menukarkan uang untuk berjualan, biar lebih mdah pengembalian ke pembeli,” ujar Yanti.
Dari hasil pantauan Aktual.com, uang yang paling banyak diminati yaitu, pecahan Rp1.000 dan Rp2.000. Sedangkan, uang Rp100.000 paling sedikit diminati.
“Karena memang mayoritas di sini kan nelayan dan berdagang jadi uang receh sangat diminati,” pungkas Entol.
Seperti diketahui, ‘Ekspedisi Bhakti Kesejahteraan Rakyat Nusantara (Bhakesra) 2015’ di Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah telah berlangsung sejak Jumat (11/9) lalu. Selain kegiatan pokok (bantuan sosial dari kementerian atau lembaga, pasar murah, penyuluhan, pengobatan gratis, dan penukaran uang baru), ada juga hiburan untuk warga Banggai Laut, yaitu Malam Keakraban Bhakesra 2015.
Setelah Banggai, tim Bhakesra yang menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh 593 juga akan mengunjungi daerah di Sulawesi yaitu Togean dan Parigi.
Artikel ini ditulis oleh: