Jakarta, Aktual.com — Politikus Partai Golkar Dodi Alex Noerdin mengingatkan agar semua pihak, baik kubu Munas Bali maupun Ancol, untuk menahan diri hingga terbitnya putusan kasasi terkait dualisme kepengurusan DPP Golkar dari Mahkamah Agung (MA).
Hal itu menyusul adanya wacana Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) yang digelar pada Oktober 2015 mendatang.
“Kalau saya menyarankan agar menunggu putusan hasil MA, baru nanti bisa diputuskan apakah (perlu) Munaslub, karena sekarang wacana munaslub ini masih prematur sekali,” ucap Dodi, di Gedung DPR RI, Senayan, Kamis (17/9).
Ia mengungkapkan bahwa putusan lembaga yudikatif pimpinan Hatta Ali itu setidaknya keluar pada akhir November nanti, atau sebelum pelaksanaan Pilkada serentak 9 Desember 2015.
“Kan diperkirakan hasil putusan MA itu pada akhir november. Nanti baru kita akan menentukan langkah kedepannya,” ucap Wakil Ketua Komisi VI DPR RI.
Munaslub dinilai akan menimbulkan kegaduhan baru bila tetap dipaksakan untuk digelar.
“Malah jadi tidak kondusif, karena itu ada kesepakatan dengan melakukan pembentukan panitia gabungan,” ujar putra Alex Noerdin itu.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang