Foto udara kebakaran hutan di Kabupaten Lahat dengan latar belakang Bukit Serello (Jempol) diambil dari Helikopter MI8 milik Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Lahat, Sumatera Selatan, Jumat (18/9). Puluhan hektar hutan di kawasan tersebut habis terbakar karena ulah oknum yang tidak bertanggung jawab. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/foc/15.

Jakarta, Aktual.com – BMKG sebelumnya telah memperingatkan pemerintah untuk mengantisipasi bahaya El Nino yang mampu membuat wilayah Indonesia kering.

Demikian disampaikan Anggota Komisi IV DPR Andi Akmal Pasludin dalam diskusi bertajuk ‘Asap dan Sengsara’ di Jakarta, Sabtu (19/9).

“Kondisi kekeringan terutama di kawasan hutan dan lahan dapat memicu kebakaran terjadi,” ucapnya.

Lebih jauh, Komisi IV saat ini tengah berupaya untuk merevisi UU Lingkungan Hidup. Jika merujuk pada UU tersebut, kata dia, masyarakat diperkenankan untuk membuka lahan dengan cara membakar maksimal dua hektar lahan.

“Pertanyaanya, kalau ada 100 masyarakat yang beli lahan, jadi 200 hektar itu bisa dibakar?” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh: