Malang, Aktual.com – Aktifis yang tergabung dalam Sedulur Tunggal Roso, menggelar aksi unjuk rasa mengutuk pembunuhan petani asal Lumajang, Kancil alias Salim.

Sambil membawa foto korban dan juga banner kecaman terhadap pelaku kejahatan, dalam aksi yang digelar di depan Kantor Balai Kota Malang, Senin (28/9) pagi itu, pengunjukrasa mendesak aparat kepolisian mengusut tuntas kasus pembunuhan terhadap pejuang ekologis tersebut.

“Polisi harus menemukan otak di balik pembunuhan Salim,” kata koordinator aksi, Sofyan, di Malang, Senin (28/9).

Sebab menurut dia pembunuhan terhadap aktifis lingkungan itu merupakan preseden buruk yang dapat terjadi di daerah lain. Dimana permasalahan tambang seperti ini lazimnya membenturkan antara masyarakat satu dengan lainnya.

“Pemerintah juga harus mengevaluasi izin pertambangan yang selama ini sudah dikeluarkan,” kata dia.

Aksi juga dilakukan dengan tabur bunga di atas foto Salim dan diikuti dengan penandatanganan kesepakatan penolakan aksi kekerasan yang telah merenggut nyawa seseorang. “Kami sangat mengutuk keras tragedi ini,” ujar dia.

Artikel ini ditulis oleh: