Jaksa Agung RI, HM. Prasetyo saat mengikuti Rapat Kerja dengan Komisi III DPR RI di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (17/9/2015). Rapat tersebut membahas RKAKL 2016.

Jakarta, Aktual.com — Anggota Komisi III DPR RI Wenny Warouw menyikapi kekalahan demi kekalahan Kejaksaan Agung (Kejagung) dalam sidang praperadilan, mulai dari kasus yang melibatkan mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan, hingga kasus penggeledahan terhadap PT Victoria Securities Indonesia (VSI), yang berlangsung siang tadi, Selasa (29/9).

Menurutnya, sebagai pimpinan, Jaksa Agung HM Prasetyo harus bertanggung jawab dan menjelaskan secara detail kepada komisi bidang hukum saat nanti dipanggil Komisi III.

“Nanti ketika rapat dengan komisi III pak Jaksa Agung nanti komisi pasti akan bertanya mendetail, kenapa yang kita anggap hebat dalam penyidikannya kok banyak sekali kejanggalan yang mengakibatkan kekalahan dalam praperadilan. Itu Jaksa Agung harus mau dan bisa pertanggungjawabkan itu di depan komisi hukum,” ucap Wenny, di Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (29/9).

Menurut politikus Gerindra itu, di tengah jaman yang semakin canggih dan modern ini, aparat penegak hukum harus lebih mudah dan cermat dalam melaksanakan tugasnya.

“Ini kalau bagi saya malu (kalah terus praperadilan), istilah sudah jaman seperti ini kok masih bisa kalah, mustinya sudah tidak boleh,” jelasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang