Calais, Aktual.com – Sekitar 200 orang imigran menyerbu terowongan bawah laut (Channel Tunnel) yang menghubungkan Inggris dan Prancis di sisi Prancis.

Mengutip laman AFP, Sabtu (3/10), akibat aksi memaksa itu imigran terlibat bentrok dengan pegawai kereta dan polisi.

Selain itu, aksi ratusan imigran ini menyebabkan layanan kereta untuk sementara dihentikan.

“Kelompok besar Imigran tersebut sebenarnya tidak punya kesempatan mencapai Inggris, jadi ini jelas sebuah serangan terorganisasi dengan tujuan untuk menarik perhatian media agar melihat situasi migran yang tertahan di Calais,” kata pejabat Eurotunnel dalam pernyataannya.

Kota Calais merupakan salah satu titik utama dalam krisis imigran yang melanda Eropa.

Artikel ini ditulis oleh: