1 dari 4
Ketua Umum PP. Fatayat NU Anggia Ermarini (dua dari kanan) saat memberikan konferensi pers di Press Room PBNU, Jakarta (8/10/2015). Pengurus Pusat (PP) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) mengecam seluruh bentuk kekerasan terhadap anak, baik itu secara fisik, psikis dan seksual dan meminta semua elemen untuk bergerak dan menyelesaikan masalah bersama-sama, mulai dari pemerintah, LSM, ormas. masyarakat secara luas, sekolah dan partai politik.
Ketua Umum PP. Fatayat NU Anggia Ermarini (dua dari kanan) saat memberikan konferensi pers di Press Room PBNU, Jakarta (8/10/2015). Pengurus Pusat (PP) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) mengecam seluruh bentuk kekerasan terhadap anak, baik itu secara fisik, psikis dan seksual dan meminta semua elemen untuk bergerak dan menyelesaikan masalah bersama-sama, mulai dari pemerintah, LSM, ormas. masyarakat secara luas, sekolah dan partai politik.
Ketua Umum PP. Fatayat NU Anggia Ermarini (dua dari kanan) saat memberikan konferensi pers di Press Room PBNU, Jakarta (8/10/2015). Pengurus Pusat (PP) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) mengecam seluruh bentuk kekerasan terhadap anak, baik itu secara fisik, psikis dan seksual dan meminta semua elemen untuk bergerak dan menyelesaikan masalah bersama-sama, mulai dari pemerintah, LSM, ormas. masyarakat secara luas, sekolah dan partai politik.
Ketua Umum PP. Fatayat NU Anggia Ermarini (dua dari kanan) saat memberikan konferensi pers di Press Room PBNU, Jakarta (8/10/2015). Pengurus Pusat (PP) Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) mengecam seluruh bentuk kekerasan terhadap anak, baik itu secara fisik, psikis dan seksual dan meminta semua elemen untuk bergerak dan menyelesaikan masalah bersama-sama, mulai dari pemerintah, LSM, ormas. masyarakat secara luas, sekolah dan partai politik.
Artikel ini ditulis oleh:

















