Jakarta, Aktual.com — Kehadiran mantan Panglima TNI Jenderal Moeldoko dalam acara seminar fraksi Partai Demokrat yang bertajuk operasi militer selain perang (OMSP) di Gedung DPR RI menjadi perhatian para peserta, terutama awak media.
Sederhananya, dalam pembahasan yang mengangkut operasi militer harusnya disampaikan oleh pemegang tampuk kekuasaan yang kini dipegang oleh Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo.
Lalu, apakah kehadirannya sebagai sinyal politik jika dirinya yang sudah berstatus purnawiran TNI itu akan masuk dalam barisan partai berlambang bintang mercy tersebut?.
Menanggapi itu, Moeldoko menjawabnya secara normatif. “Saya tidak melihat ada benang merah itu ya, ini berfikir tentang negara bukan berfikir tentang politik,” tegas Moeldoko usai menjadi pembicara dalam seminar itu, di Gedung DPR RI, Senayan, Senin (12/10).
Merasa tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan, sejumlah awak media pun kembali bertanya, apakah dirinya bersedia jika nanti ditawari untuk bergabung dalam partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)?. Dengan seloroh, ia hanya mengatakan akan melihat situasi terlebih dahulu.
“Oh kalau itu otomatis liat situasinya,” tutup jenderal bintang empat itu.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang