Jakarta, Aktual.com – Buntut dari peristiwa pembakaran tempat ibadah (13/10) lalu, Kapolres Aceh Singkil, AKBP Budi Samekto dicopot dari jabatannya.
“Kapolres Aceh Singkil sudah dicopot dari posisinya,” kata Kapolri Jenderal Badrodin Haiti di Jakarta, Senin (19/10).
Badrodin mengaku sudah menandatangani pencopotan Samekto yang dianggap lalai dan tidak cermat dalam tugas.
Kapolri membeberkan tindakan Samekto yang dianggapnya tidak cermat dalam perhitungan menjaga situasi dan kondisi keamanan sehingga menyebabkan terjadinya bentrok.
Kata dia, sebenarnya jauh sebelumnya sudah ada indikasi bakal terjadinya bentrokan. Yakni dengan adanya kelompok massa yang tak setuju kesepakatan pemerintah daerah dengan masyarakat yang setuju gereja dibongkar hari itu.
“(Padahal) itu harus diperhitungkan dan menjadi tanggung jawab seorang pemimpin dan kelemahan ini ada di tahap Kapolres,” ujar Badrodin.
Akibat ‘salah perhitungan’ itu, Kapolres Aceh Singkil pun harus mempertanggungjawabkan kesalahannya dan dicopot.
Artikel ini ditulis oleh: