Jakarta, Aktual.com — Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menyebut hasil survei Poltracking yang menunjukan Prabowo Subianto lebih populer ketimbang Jokowi merupakan hal yang wajar.
Hal ini dikarenakan saat ini publik kecewa dengan kinerja kepemimpinan Jokowi selama 1 tahun memimpin.
“Prabowo sebagai pesaing Jokowi dalam pilpres wajar jika namanya dianggap lebih populer. Publik kecewa dengan Jokowi. Apalagi, selama ini Prabowo lebih pasif dan jarang muncul di permukaan,” kata Muzani, Rabu (21/10).
Menurut dia, kondisi ekonomi politik saat ini yang tidak berjalan baik membuat rakyat berekspetasi dapat diselesaikan oleh sosok tegas seperti Prabowo.
Sebelumnya, Poltracking menunjukan survei evaluasi satu tahun kinerja Jokowi-JK, Selasa (20/10). Berdasarkan survei, Prabowo memperoleh suara lebih banyak ketimbang Jokowi jika pilpres diadakan hari ini.
Artikel ini ditulis oleh: