Jakarta, Aktual.com — Cara Pemeritahan Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam menjalin hubungan luar negeri menjadi salah satu kritik Partai Demokrat memperingati satu tahun pemerintahan baru.
Partai yang dipimpin oleh Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ini mencontohkan saat pemerintah memilik Tiongkok dalam proyek kereta api cepat.
“Keputusan pemerintah untuk memilih bekerjasama dengan Republik Rakyat Tiongkok ~ bukan dengan Jepang ~ dalam pembangunan dan pengadaan kereta api cepat Jakarta-Bandung sepenuhnya adalah “kedaulatan” kita. Namun, alangkah baiknya jika cara-cara komunikasinya dilakukan dengan lebih tepat,” ujar Sekjen DPP Demokrat Hinca Panjaitan, di Kantor DPP Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta, Kamis (22/10).
Seperti diketahui Pemerintah memilih menjalin kerjasama dengan Tiongkok dalam proyek kereta api cepat. Padahal Jepang terlebih dahulu mengajukan konsep dalam proyek ini. Keputusan pemerintah sempat membuat pemerintah Jepang marah.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang
