DIYARBAKIR, TURKEY - MARCH 27: Turkish Prime Minister Recep Tayyip Erdogan greets crowd during a local election rally organized by the ruling Justice and Development Party in Diyarbakir, Turkey, on March 27, 2014. (Photo by Kayhan Ozer/Anadolu Agency/Getty Images)

Ankara, Aktual.com – Partai Pembangunan dan Keadilan (AKP) Turki, Minggu (1/11), meraih suara mayoritas di Parlemen.

“Pemilih mendukung kestabilan dan kondisi ekonomi,” demikian komentar pengulas Turki Suat Kiniklioglu mengenai keberhasilan AKP dalam pemilihan tersebut, setelah kalah dalam pemilihan umum 7 Juni.

Menurut kantor berita resmi, Anadolu, hasil awal itu dilandasi atas hampir 100 persen suara yang dihitung; AKP memperoleh 49,4 persen suara.

Partai Rakyat Republik (CHP), yang beroposisi, meraih 25,4 persen suara, kurang-lebih sama dengan jumlah yang diperolehnya dalam pemilihan umum lima bulan lalu.

Partai politik yang kehilangan banyak waktu adalah Partai Gerakan Nasionalis (MHP), yang suaranya merosot sebanyak 11,9 persen. Partai Demokratik Rakyt (HDP), yang pro-suku Kurdi, juga kalah dengan perolehan 10,7 persen suara, hampir tak melewati ambang batas nasional yang menetapkan angka 10 persen untuk bisa masuk ke parlemen.

Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu memuji hasil itu sebagai kemenangan buat demokrasi.

“Hari ini adalah kemenangan buat demokrasi dan rakyat kita,” kata Davutoglu kepada pendukungnya di Provinsi Konya di Turki Tengah.

Artikel ini ditulis oleh: