Jakarta, Aktual.com — Seorang warga bernama Didas (33) nekat mengejar perahu wisata yang ditumpangi calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, nomor urut 2, Ramadhan Pohan dan Eddie Kusuma (REDI) saat mengarungi sungai Deli untuk mencoba wisata arung sungai Deli dari Taman Edukasi Avros, Senin (2/10).

Awalnya, Ramadhan dan Eddie tidak tahu apa maksud Didas terus mengejar perahu wisata saat melintasi Kelurahan Hamdan, Kecamatan Medan Maimun.

Didas terus berlari di pinggir sungai hingga ratusan meter. Setelah berada cukup dekat dengan perahu, Didas berteriak kepada Ramadhan dan Eddie agar bersedia mengunjungi pemukiman warga yang terletak di pinggir sungai. Didas juga nekat menghentikan perahu REDI dengan cara menarik tali tambang yang ada di perahu wisata.

Setelah mengetahui apa maksud Didas yang nekat menghentikan perahu. Ramadhan dan Eddie kemudian bersedia turun dari perahu untuk mengunjungi pemukiman warga.

“Pak, tolong kunjungi kampung kami. Lihat kondisi warga disini pak. Mumpung bapak lewat sungai ini. Saya ajak keliling kampung kami,” ujar Didas di pinggir sungai.

Mendengar penuturan Didas, Ramadhan dan Eddie kemudian diajak Didas dan warga lainnya keliling pemukiman warga. Warga juga mengajak Ramadhan dan Eddie meninjau lokasi mandi, cuci dan kakus (MCK) yang sudah tidak bisa digunakan selama 5 tahun terakhir.

“Sudah 5 tahun tempat MCK yang dibangun pemerintah ini tidak beroperasi. Mesin pompa air juga sudah rusak. Kami sangat butuh tempat MCK untuk kegiatan sehari-hari. Kami juga kesulitan air bersih. Mohon bapak perhatikan kondisi kami disini,” ujar Didas bersama warga lainnya.

Di tempat yang sama, Ramadhan mengatakan bersedia memperjuangkan hak warga pinggiran sungai untuk mendapatkan fasilitas umum yang memadai.

“Warga disini butuh tempat MCK. Tapi kenapa mereka tidak diperhatikan pemerintah selama 5 tahun ini. Jika terpilih nanti, saya segera membangun fasilitas umum yang dibutuhkan warga disini,” tegas Ramadhan didampingi Eddie.

Usai berkeliling pemukiman warga, Ramadhan dan Eddie kemudian melanjutkan perjalanan dengan menumpangi perahu wisata menuju tempat pemberhentian dekat kantor Wali Kota Medan.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby