Jakarta, Aktual.co — Pemerintah Provinsi Banten menawarkan kerja sama investasi bagi negara-negara Uni Emirat Arab (UEA), terutama pada bidang pariwisata dan pelabuhan.

“Kemarin dalam pertemuan ekonomi negara-negara Uni Emirat Arab di Dubai, Banten menawarkan KEK Tanjung Lesung dan Pelabuhan Bojonegara,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Banten Rano Karno di Pandeglang, Selasa (7/4).

Dalam pertemuan tahunan ekonomi negara-negara Uni Emirat Arab tersebut, perwakilan dari Indonesia yang diwakili Provinsi Banten, Lampung dan Jawa Timur, masing-masing daerah memaparkan berbagai potensi untuk investasi. Selain Indonesia, negara lainnya seperti Tiongkok juga mengirimkan perwakilan empat provinsi untuk menawarkan investasi di negaranya.

“Banten lebih fokus menawarkan investasi bidang pariwisata dan pelabuhan. Tentu responnya tidak secara langsung waktu itu,” kata Rano Karno di Desa Teluk Labuan Pandeglang bersama TNI Angkatan Laut.

Ia mengatakan, prospek lainnya bagi masyarakat Banten adalah kesempatan untuk para tenaga kerja profesional yang akan bekerja ke Uni Emirat Arab. Karena pada 2020 Dubai akan mengembangkan sebuah kawasan baru atau kota baru dengan luas sekitar 580 hektare, sehingga akan membutuhkan tenaga kerja profesional seperti security dan sopir.

“Ini bukan hanya para wacana TKW saja, tapi kemarin kami diberikan kesempatan untuk berbicara potensi Banten juga,” kata Rano Karno.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka