Padang, Aktual.com – Hujan lebat yang terjadi di Kota Padang, Sumatera Barat sejak Rabu siang hingga malam menyebabkan banjir dan longsor serta merendam puluhan rumah.
“Puluhan rumah warga di sejumlah titik terendam banjir, bahkan di Karang Putih, kecamatan Lubuk Kilangan satu rumah yang berada di kawasan Batu Gadang dikabarkan ikut hanyut dilanda banjir,” kata Kepala Bidang Logistik dan Kedarutatan BPBD Sumbar, Pagar Negara, saat dihubungi, Rabu (11/10).
Ia menginformasikan, di kawasan Lubuk Paraku terjadi longsor di sejumlah titik.
“Bahkan longsor yang terjadi di KM 17 jalan Padang-Solok, menimpa sebuah mobil tangki, sehingga sopirnya harus dilarikan ke Semen Padang Hospital,” katanya.
Selain mobil tangki tersebut, menurutnya juga ada informasi 13 mobil lain tertimbun longsor di jalan Solok-Padang.
“Namun informasi ini belum bisa dipastikan. Tim sedang berusaha ke lokasi,” ujarnya.
Akibat longsor, kemacetan panjang menurut dia terjadi di Lubuk Paraku.
Menurut Pagar, untuk membantu mengatasi titik longsor yang menimbun badan jalan, dua alat berat telah diturunkan ke lokasi.
“Mungkin ada empat atau lima titik longsor yang terjadi di Lubuk Paraku tersebut. Kami belum dapat memastikan, soalnya tak bisa menjangkau titik longsor lainnya. PU telah turunkan alat berat tak hanya dari Padang, tapi juga dari Solok,” katanya.
Untuk banjir yang terjadi di Karang Putih, kelurahan Batu Gadang, menyebabkan satu unit rumah di Karang Putih hanyut dan satu warga dilaporkan belum ditemukan.
“Satu orang ada warga terkurung di Batu Gadang belum bisa di evakuasi. BPBD dan Basarnas telah turun ke lokasi.Saat ini sedang berusaha melaksanakan evakuasi,” ujarnya.
Sementara itu, di waktu yang bersamaan, banjir juga terjadi di beberapa lokasi lainnya, yakni di Baringin, kecamatan Lubuk Kilangan, di Batung Taba dan Gurun Laweh, kecamatan Lubuk Begalung dan Banda Gadang, Kecamatan Nanggalo.
Artikel ini ditulis oleh: