Jakarta, Aktual.com — Para petinggi Partai Politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Hebat melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Pertemuan, yang berlangsung tertutup itu digelar di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Kamis (12/11).
Lima pimpinan Parpol di KIH itu Megawati Soekarnoputri (PDIP), Surya Paloh (Nasdem), Muhaimin Iskandar (PKB), Wiranto (Hanura) dan Romahurmuziy (PPP) hasil Muktamar Surabaya.
Melalui keterangan tertulis, Ketum PPP versi Surabaya Romahurmuziy mengatakan pertemuan berlangsung sejak 18.30 WIB sampai sekitar 21.10 WIB. Dari PPP, kata dia, hadir pula Ketua Majelis Pertimbangan DPP Suharso Monoarfa dan Ketua Majelis Pakar DPP Lukman Saifudin.
“Tiga fokus pembicaraan adalah, pertama konstelasi politik nasional dan konsolidasi KIH yang dalam rapat tadi disepakati diubah namanya menjadi Partai-partai Pendukung Pemerintah,” ujar Romahurmuziy.
Dalam pembahasan itu juga, lanjut Romy sapaan akrabnya mendorong momentum meningkatnya pertumbuhan ekonomi kuartal III yang merupakan resultan dari sejumlah Paket kebijakan ekonomi.
“Untuk itu Partai-partai Pendukung Pemerintah terus mengupayakan dukungan politik atas hal tersebut,” ujarnya.
Tak hanya itu, dalam rapat juga membahas hal-hal terkait kinerja parlemen antara lain membahas beberapa pansus, baik pansus perundang-undangan maupun pengawasan. “Hal-hal lain yang lebih detail tentu tidak semua bisa disampaikan,” ujar Romi.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu
