Jakarta, Aktual.com — Anggota Komisi IV DPR RI, Daniel Johan mengatakan jika dengan adanya laporan Menteri ESDM Sudirman Said soal adanya oknum DPR RI yang meminta saham kepada PT Freeport harus menjadi momentum baik bagi pemerintahan Jokowi-JK.
Salah satunya, untuk mengkaji kembali kontrak kerja yang akan habis pada 2021 nanti, serta mengungkap adanya praktek lobi dalam setiap perpanjangan kontrak tersebut.
“Ini momentum, yang dibaca adalah penjarahan pelanggengan emas di Indonesia, dia (PT Freeport) kan melakukan lobi, kita bongkar pratek bisnis di Freeport itu,” ucap Daniel, di Komplek Parlemen, Senayan, Rabu (18/11).
Sementara itu, dalam kesempatan yang berbeda, politikus PDI Perjuangan Masinton Pasaribu mengingatkan agar publik tidak terkecoh dengan polemik yang berkembang saat ini, sebab peristiwa ini tidak hanya sebatas pencatutan nama presiden saja.
“Ada pengalihan adanya soal perpanjangan kontrak PT Freeport, jangan terkecoh meski persoalan SN di etiknya, tetapi ini membuktikan Freeport yang dilakukan dengan SN upaya melobi para pejabat kita untuk mengeruk emas di Papua sebesar-besarnya,” sebut dia.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang