Jakarta, Aktual.com — Dinas penyelamatan laut Spanyol mengatakan bahwa sekitar 20 migran Afrika hilang di laut setelah kapal yang mereka tumpangi tenggelam di Samudra Atlantik, sekitar 20 kilometer dari pantai Sahara Barat.
Para penjaga pantai Spanyol telah menyelamatkan 22 pria Afrika dari lautan pada Selasa malam dalam kondisi cuaca buruk, serta menemukan satu jenazah laki-laki. Pencarian akan dilanjutkan untuk menemukan migran-migran lainnya.
Mereka yang selamat mengatakan ada sekitar 40 orang yang berada di kapal tersebut, termasuk seorang perempuan, kata juru bicara dinas penyelamat.
Foto-foto menunjukkan para migran yang selamat sedang dipindahkan dari kapal penyelamat ke pulau Gran Canaria. Di pulau itu, mereka dilayani para sukarelawan Palang Merah di tenda-tenda darurat yang didirikan di pelabuhan.
Rute laut dari Afrika Barat ke Kepulauan Canary Spanyol merupakan rute utama bagi para migran, yang mencoba mencapai Eropa, hingga 10 tahun lalu –ketika Spanyol memperketat patroli.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka