1 dari 5
Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan (tengah) menerima hasil Pilot Study Indeks Persepsi Publik Terhadap Tindak Pidana Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme (TPPU/PT) dari Kepala PPATK Muhammad Yusuf (kiri) disaksikan Plt pimpinan KPK Johan Budi (kanan) saat peluncuran indeks tersebut di Jakarta, Jumat (27/11). Indeks tersebut dipakai sebagai tolak ukur pemerintah dalam menilai para pemangku kepentingan untuk mencegah dan memberantas TPPU/PT. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/kye/15.
Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan memberikan pengarahan dalam peluncuran Indeks Persepsi Publik Terhadap Tindak Pidana Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme (TPPU/PT) di Jakarta, Jumat (27/11). Indeks tersebut dipakai sebagai tolak ukur pemerintah dalam menilai para pemangku kepentingan untuk mencegah dan memberantas TPPU/PT. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/kye/15.
Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan (tengah) meninggalkan ruangan seusai menghadiri peluncuran Indeks Persepsi Publik Terhadap Tindak Pidana Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme (TPPU/PT) di Jakarta, Jumat (27/11). Indeks tersebut dipakai sebagai tolak ukur pemerintah dalam menilai para pemangku kepentingan untuk mencegah dan memberantas TPPU/PT. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/kye/15.
Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan (tengah) berbincang dengan Plt pimpinan KPK Johan Budi (kiri) disaksikan Kepala PPATK Muhammad Yusuf saat menghadiri peluncuran Indeks Persepsi Publik Terhadap Tindak Pidana Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme (TPPU/PT) di Jakarta, Jumat (27/11). Indeks tersebut dipakai sebagai tolak ukur pemerintah dalam menilai para pemangku kepentingan untuk mencegah dan memberantas TPPU/PT. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/kye/15.
Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan memberikan pengarahan dalam peluncuran Indeks Persepsi Publik Terhadap Tindak Pidana Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme (TPPU/PT) di Jakarta, Jumat (27/11). Indeks tersebut dipakai sebagai tolak ukur pemerintah dalam menilai para pemangku kepentingan untuk mencegah dan memberantas TPPU/PT. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/kye/15.
Artikel ini ditulis oleh:

















