Jakarta, Aktual.com – Sebanyak 250.000 jamaah umrah dari seluruh dunia, telah melakukan pemesanan kamar hotel di Makkah dan Madinah. Pemesanan ini dilakukan jamaah itu, dengan menggunakan layanan elektronik yang disediakan pemerintah Arab Saudi, yakni “Sijjil”.

Dikatakan Wakil Presiden Komite Nasional untuk Haji dan Umrah, Abdullah Qadi, pemesanan akomodasi hotel melalui sistem yang diperkenalkan oleh Kementerian Haji Arab Saudi, telah menghasilkan penghematan 10 sampai 15 persen untuk jamaah.

“Sistem ini juga membantu dalam memecahkan permasalahan penyewaan hotel di Makkah,” katanya dilansir dari Arabnews.com, Minggu (29/11).

Semua hotel dan tarifnya, kata Qadi, ditampilkan bagi perusahaan Umrah dengan hanya mengklik sebuah tombol yang tersedia.

“Nama-nama hotel, orang yang bertanggung jawab untuk reservasi bersama dengan nomor ponsel mereka dan e-mail semua terlihat dalam hitungan detik. Hotel bintang lima juga telah ditambahkan ke sistem,” papar Qadi.

Dia menambahkan, sebelum adanya penerapan program pemesanan elektronik ini, banyak mediator yang terlibat dalam pemesanan akomodasi hotel, sehingga membuat biaya dan waktu menjadi lebih tinggi.

Sementara itu, Bandara Internasional King Abdulaziz (KAIA) di Jeddah, Jumat (27/11), telah menerima kelompok umrah pertama sekitar 420 jamaah dari Malaysia.

Di samping itu Abdul Mohsen Al-Sheikh, wakil presiden bandara, bersama dengan pejabat lainnya menyambut para tamu Allah tersebut.

Artikel ini ditulis oleh: