Solo, Aktual.com – Ribuan satuan tugas (Satgas) Anti Sembako dan Money Politic PDI Perjuangan Solo mengikuti apel bersama di Benteng Vastenburg, Jalan Jenderal Sudirman Solo, Jawa Tengah, Jumat (4/12). Apel tersebut dilakukan untuk mengantisipasi praktik politik uang menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 9 Desember 2015.
Apel dimulai sekitar pukul 16.30 WIB dengan diikuti 2.000 orang satgas, dipimpin langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Solo, F. X. Hadi Rudyatmo.
Dalam sambutannya, lelaki yang juga sebagai calon Wali Kota Solo ini mengatakan, apel satgas tersebut rutin dilakukan setiap pesta demokrasi yang dimulai sejak tahun 2004. Tujuannya adalah untuk membantu masyarakat, aparat TNI/Polri dalam mengamankan jalannya Pilkada. Selain itu, juga untuk menciptakan iklim kondusif selama proses pemilihan hingga pemungutan suara.
“Apel Satgas ini bukan untuk menakut-nakuti masyarakat, pamer ataupun yang lainnya. Tetapi untuk menciptakan lingkungan aman dan kondusif selama pelaksanaan Pilkada berlangsung,” ungkap Rudy.
Rudy mengungkapkan, setelah apel selesai, para satgas langsung ditugaskan untuk melakukan patroli dan ronda di posko masing-masing wilayah. Para satgas juga diinstruksikan untuk sigap dan mengantisipasi kemungkinan praktik kecurangan di lapangan.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota, F. X. Hadi Rudyatmo dan Achmad Purnomo dan Putut Gunawan mengatakan, apel satgas tersebut murni untuk menjaga kondusifitas Solo selama Pilkada berlangsung, agar tetap aman. Para Satgas ini disiagakan mulai H-3 hingga H+2 Pilkada.
“Setiap TPS (Tempat Pemungutan Suara) di masing-masing wilayah kami turunkan satu hingga dua orang Satgas untuk melakukan penjagaan dan pengamanan. Supaya selama pelaksanaan maupun proses pemungutan suara tidak ada kecurangan,” jelas Putut.
Artikel ini ditulis oleh:
