Petugas menghitung uang dolar AS di Kantor Cabang BNI Melawai, Jakarta, Selasa (15/9). Nilai tukar rupiah terpuruk terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menjelang Federal Open Market Committee (FOMC), Selasa (15/9) menyentuh level Rp 14.408 per dolar AS atau melemah 0,52 persen dibandingkan hari sebelumnya Rp 14.333 per dolar AS. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/ama/15

Jakarta, Aktual.com — Di Awal pekan ini, nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat (AS) kembali jatuh menyentuh angka Rp14.000 akibat imbas sentimen pasar terhadap rencana Bank Sentral AS (The Fed) yang akan menaikkan suku bunga.

Berdasarkan data Bloomberg, pagi ini rupiah berada di level 14.055 per dolar AS. Level tersebut melemah jika dibandingkan dengan awal pembukaan yang ada di angka 14.019 per dolar AS dan juga jika dibanding dengan penutupan pada pekan lalu yang ada di level 13.992 per dolar AS.

Sejak awal perdagangan rupiah diperdagangkan di kisaran 14.019 per dolar AS hingga 14.110 per dolar AS. Jika dihitung sejak awal tahun, rupiah telah melemah 13,54 persen.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo justru menyebut pelemahan Rupiah kali ini bukanlah sesuatu yang perlu dikhawatirkan.

“Rupiah tidak mengkhawatirkan. Dampak ini dari kondisi luar negeri, khususnya karena AS akan naikkan Fed Rate,” kata Agus di kantornya, Jakarta, Senin (14/15).

Agus memprediksi, periode tingkat suku bunga The Fed selama tujuh tahun terakhir yang berada di kisaran 0 sampai 0,25 persen akan berakhir di bulan ini dan secara yakin Agus menyebut akan ada kenaikan suku bunga secara berkala setelah kenaikan pertama nanti.

“AS akan berkala menaikkan suku bunga per kuartal, dari 0,25 persen, menjadi satu sampai 1,25 persen di akhir tahun 2016. Nanti akan naik lagi 2,25 persen di tahun 2017,” jelas dia.

Agus menambahkan, sentimen negatif dari The Fed ini diprediksi hanya bersifat sementara. Bahkan, BI jiga akan terus menjaga stabilisasi nilai tukar Rupiah dengan salah satunya hadir di pasar valas.

“Ini sifatnya hanya temporary. BI tetap akan akan menjaga,” ungkap dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka