Jakarta, Aktual.com — Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan pagi ini Selasa (15/12) dibuka melemah 0,09% atau 4,09 poin ke level 4.370,10.
Pada perdagangan hari ini, Asjaya Indosurya Securities memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak di kisaran level 4.321– 4.445.
Kepala Riset Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan, IHSG bergerak dalam tekanan merespons pergerakan market global, dan masih melemahnya harga minyak serta penantian agenda FOMC meeting perihal FFR (Fed Funds Rate).
“Ditambah oleh terus melemahnya nilai tukar, tapi tekanan terlihat sudah mulai mereda. Merujuk dari masih terdapatnya beberapa saham yang masih merangsek naik ditengah tekanan pada IHSG, kewaspadaan tetap perlu dilakukan jika kita melakukan trading,” kata William dalam risetnya, Selasa (15/12).
Ia menambahkan, sedangkan untuk investasi, pergerakan seperti ini adalah peluang untuk melakukan akumulasi pembelian dengan pola investasi jangka menengah-panjang.
“IHSG berpotensi menguji level support 4.321 sebagai level support terdekat, jika tidak di jebol maka akan kembali memiliki peluang untuk menuju resisten 4.445 dalam waktu dekat,” ujar dia.
“Hari ini IHSG berpotensi melakukan rebound, melihat dari pola penutupan pada akhir perdagangan,” tutup William.
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan
















