Jakarta, Aktual.com —Politikus Partai Amanat Nasional (PAN), A Bakrie mengatakan pertemuan keluarga Wakil Presiden Jusuf Kalla bertemu dengan pemilik Freeport McMorRen, Jim Bob tidak perlu dipermasalahkan.
Ia berdalih, jika pertemuan itu dilakukan atas dasar pihak swasta dengan pihak swasta.
“Kalau bertemu dengan Erwin Aksa dan Aksa Mahmud ketemu dengan Jim Bob, mereka sama-sama pengusaha,” kata Bakrie saat dihubungi, di Jakarta, Selasa (22/12).
Namun jika pertemuan tersebut kembali direkam oleh pihak Freeport bisa jadi masalah.
“Saya pikir kalau yang bertemu sama-sama pengusaha saya kira biasa saja, kecuali bos Freeport ada merekam lagi, kalau ada rekaman dan dalam pertemuan itu ada pembicaraan yang tidak benar, ya dibuka (ke publik),” tambahnya.
Menurut dia, siapapun yang mau bertemu dengan Jim Bob tidak ada masalahnya, selama yang bertemu bukan pejabat negara atau pemerintah yang tengah membahas kontrak karya PT Freeport tersebut.
“Siapapun mau ketemu Jim Bob tidak ada masalahnya kecuali yang bertemu selaku pejabat negara, pemerintah yang terkait mau membicarakan soal kontrak Freeport, jelas itu tidak boleh. Kalau swasta dengan swasta monggo silahkan,” sebut anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) itu.
Lebih lanjut, ketika ditanyakan kenapa harus Jim Bob yang turun tangan langsung, padahal ada perwakilan Freeport Indonesia di bawah kendali Maroef Sjamsoeddin?. Ia berkilah bukan soal siapa ketemu siapanya.
“Sekarang ini kan antara pengusaha dengan pengusaha, saya tidak melihat itu (Freeport) yang datang siapa, saya hanya melihat pak Erwin Aksa dan Aksa Mahmud itu pengusaha, kan tidak ada batasan dan larangan. Bisa saja bertemu bukan masalah Freeport melainkan masalah lain,” tandas dia.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang