Jakarta, Aktual.co — Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani menyambangi proyek pembangunan pabrik semen milik PT Cemindo Gemilang yang berlokasi di Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten Selatan.
Di lokasi yang terbilang terpencil ini memang termasuk dalam status wilayah tertinggal. Pasalnya, wilayah ini masih minim infrastruktur seperti jalan dan listrik.
Namun, Franky optimistis pabrik ini bisa turut mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar. Pasalnya dengan hadirnya pabrik semen seluas 500 hektar ini, maka akan memancing pembangunan infrastruktur dan pasokan listrik. Belum lagi akan menyerap tenaga kerja yang cukup banyak.
“Meskipun terpencil, lokasinya sangat strategis. Dalam arti bisa sebagai penggugah perekonomian di Banten Selatan ini. Kalau dilihat nantinya pabrik ini akan menghasilkan hampir sekitar 12 ribu ton per hari,” ujar Franky dalam keterangan resminya, Rabu (10/6).
Menurutnya, pembangunan pabrik yang akan memproduksi semen bermerek Semen Merah Putih ini dihabiskan investasi sebesar USD600 juta. Pembangunan tersebut, telah mencapai tahap 90 persen.
Untuk menunjang pabrik ini, Franky menjelaskan pemerintah akan mendukung dalam hal pembangunan infrastruktur jalan. Akses jalan menuju wilayah tersebut jalannya akan diperlebar menjadi 7 meter.
“Masyarakat Lebak juga sudah welcome untuk pembangunan baik infrastruktur maupun listrik,” pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Eka