Tim SAR menggunakan perahu karet mengevakuasi korban KM Marina Baru 2 B di Perairan Pakue, Teluk Bone, Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, Kamis (24/12). Hari ke enam pencarian korban KM Marina Baru 2B, Tim SAR dibantu nelayan berhasil mengevakuasi 40 orang dengan Total evakuasi 103 orang, 28 korban selamat dan 75 korban meninggal dunia. ANTARA FOTO/Sahrul Manda Tikupadang/nz/15

Jakarta, Aktual.com — Badan SAR Nasional Kendari, Sulawesi Tenggara, menyebutkan sampai hari ketujuh pencarian 12 korban tenggelam KM Marina belum ditemukan.

“Dengan penemuan tiga korban pada hari ini, maka tersisa 12 korban lagi yang belum ditemukan,” kata Humas Basarnas Kendari Wahyudin dari Kolaka Utara, Minggu (27/12).

Menurut dia, berdasarkan data penumpang KM Marina di manifes, jumlah sebanyak 118 orang dan yang sudah ditemukan sebanyak 106 penumpang, 40 penumpang selamat dan 66 penumpang meninggal.

Tetapi tidak menutup kemungkinan ada penumpang tidak terdaftar dalam manifes. “Korban yang telah ditemukan juga belum bisa dipastikan semua apakah masuk dalam daftar manifes atau tidak. Tetapi pada prinsipnya kami hanya melakukan penyelamatan siapapun dia,” katanya.

KM Marina mengangkut penumpang sebanyak 118 orang, di antaranya 91 orang dewasa, 19 anak-anak dan balita serta selebihnya ABK.

Kapal Motor (KM) Marina berangkat dari Pelabuhan Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara, menuju Pelabuhan Bansalae, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Sabtu (19/12) sekitar pukul 11.00 Wita.

Kemudian setelah berlayar beberapa jam, kapal itu dihantam ombak besar dan sempat melaporkan ke Syahbandar Siwa sekitar pukul 16.00 Wita bahwa kapal itu kemasukan air akibat terjangan ombak besar.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu