Jakarta, Aktual.com — Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, Rizal Ramli menyarankan empat kriteria yang mesti memjadi dasar Presiden Jokowi untuk memilih Menteri dalam reshuffle jilid II Kabinet Kerja.
“Menurut saya ada empat kriteria yang mesti jadi pertimbangan Presiden. Tinggalkan dikotomi antara orang partai dan bukan partai,” kata Rizal Ramli dikantornya jl M.Thamrin Jakarta Pusat, Senin (28/12).
Adapun empat kriteria yang dimaksud Rizal yaitu pertama, harus mengerti Trisakti dan Nawacita supaya ada sinergisitas dan meminimalisir kegaduhan di dalam Kabinet Kerja.
Kedua, masalah kemampuan leadership, keterampilan dalam memimpin serta mampu mengerakkan jalannya kepemerintahan meskipun pada kemampuan yang lain, orang tersebut memiliki kekurangan.
“Penting memiliki leadership. Mungkin dalam bidangnya sendiri tidak canggih amat, tapi kalau orang ada kepemimpinan, dia bisa mengajak orang pintar kok,” tutur Rizal.
Calon menteri akan lebih bagus jika memiliki kompetensi, kemampuan teknis, sehingga bisa lebih memahami persoalan yang ada dilapangan.
Point terahir adalah persoalan integritas. Rizal menginginkan tidak ada lagi pemeritah merangkap aktifitas pengusaha ‘pempeng’.
“Jadi yang penting adalah screening ideologi dulu, yaitu pro trisakti, pro nawacita. Kemudia jangan ada lagi ‘Pempeng’, itu merusak Indonesia,” pungkasnya.
Ia meminta reshuffle jilid II Kabinet Kerja, Presiden Joko Widodo harus memilih sendiri dan mengunakan hak prerogatifnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Eka