Solo, Aktual.com – Warga Solo, Jawa Tengah, diminta waspada ketika menerima karcis dari juru parkir. Menyusul ditemukannya karcis palsu dari fotokopian.

Dituturkan Kepala UPTD Perparkiran Solo, M. Usman praktik karcis palsu ini modusnya adalah petugas juru parkir memfotokopi karcis asli dengan menggunakan kertas HVS. Si karcis ‘aspal’ itu lantas dipotong mirip karcis asli.

“Jadi kalau nggak diteliti seperti asli bentuknya. Kami menghimbau untuk berhati-hati,” ungkap Usman, Kamis (31/12).

Temuan praktik karcis palsu ini ternyata juga terjadi di wilayah Pucangsawait, Jebres. Namun pihak yang menggunakan karcis palsu tersebut langsung diberikan pembinaan.

“Mereka sudah kami berikan pembinaan. Kami belum akan melaporkan ke pihak berwajib selama masih bisa diselesaikan secara kekeluargaan,” imbuhnya.

Penggunaan karcis palsu, ungkapnya akan merugikan Pemkot. Sebab pendapatan tersebut tidak masuk ke kas daerah, namun kantong pribadi.

Ditambahkan Kepala Dishubkominfo, Yosca Herman Soedrajat, jika pengelola parkir sengaja melakukan praktik pemalsuan karcis akan dicabut izinnya. Sehingga tidak diperbolehkan untuk melaksanakan praktik perparkiran. “Kalau masih ditemukan seperti itu kami cabut izinnya. Kami tidak main-main,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh: