Kenaikan Tarif Dasar Listrik

Jakarta, Aktual.com — PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero Area Meulaboh terpaksa melakukan pemadaman arus listrik karena sistem mengalami defisit 6,1 megawatt selama dilakukan pemeliharaan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh. Kondisi terganggunya sistem akibat pemeliharaan tersebut telah terjadi sejak beberapa hari terakhir.

“Pemeliharaan PLTU Media Gruop ini masih terus dilakukan, terhitung sejak awal 2016 pemadaman arus listrik terus dilakukan secara bergilir karena sistem Meulaboh mengalami defisit,” ujar Manager PT PLN Area Meulaboh Saslizar melalui Humas Are Rusydy Helmi di Meulaboh, Selasa (5/1).

Dalam siaran pers yang diterima wartawan, PT PLN terpaksa melakukan pemadaman bergilir terhadap empat kabupaten wilayah kerjanya yang mencakupi Kabupaten Aceh Barat, Aceh Jaya, Nagan Raya, kecuali Kabupaten Simeulue.

Dia menjelaskan, PLTU Media Gruop daya 10 MW masih dalam pemeliharaan ganguan Governour, sehingga sistem Meulaboh dilakukan pemadaman bergilir sebesar 7 Mega Watt untuk penyesuaian.

Adapun kawasan yang mengalami pemadaman bergilir tersebut yakni Kecamatan Kaway XVI, Pante Ceureumen, Panton Reu, Sungai Mas dan sekitarnya untuk wilayah Kabupaten Aceh Barat.

Sementara untuk Kabupaten Nagan Raya meliputi Kecamatan Beutong, Darul Makmur, Tadu raya, Kuala, Arongan dan sekitarnya terdampak sebagian, kemudian untuk Kabupaten Aceh Jaya meliputi Kecamatan Teunom dan Panga sebagian.

“Atas nama managerial PT PLN Area Meulaboh kami memohon maaf atas ketidak nyamanan selama diberlakukan pemadaman bergilir sebab masih dalam pemeliharaan PLTU Media Group,”demikian Rusydy.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka