Jakarta, Aktual.co — Dalam mendukung program investasi pembangunan infrastruktur hijau atau ramah lingkungan, para penguasaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia bersama kelompok Bank Dunia menyelenggarakan Indonesia Green Infrastructure Summit 2015.
“Kami di sektor swasta mendukung penuh tujuan pembangunan infrastruktur yang hijau. Adalah tantangan besar untuk memenuhi target pembangunan berkelanjutan,” ujar Ketua Umum Kadin Suryo Bambang Sulisto dalam keterangan tertulisnya, Selasa (9/6)
Dalam perhelatan tersebut, pemerintah RI hingga kelompok Bank Dunia akan hadir. Menurut agenda dan jadwal yang diterima Aktual.co, Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla akan membuka secara resmi konferensi Indonesia Green Infrastructure Summit 2015 ini di Fairmont Hotel, Senayan, Jakarta, pagi ini.
Dari kelompok Bank Dunia, akan hadir World Bank Group Managing Director, Sri Mulyani Indrawati. Sementara itu, beberapa menteri terkait juga akan menghadiri perhelatan ini, antaralain ada Menteri Perindustrian Saleh Husin, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo, Menteri Agraria Ferry Mulsidan Baldan, serta Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.
Setidaknya ada beberapa topik utama yang akan dibahas dalam Indonesia Green Infrastructure Summit 2015, antara lain terkait topik pengelolaan perencanaan penggunaan tanah dan hutan. Kemudian terkait upaya membangun pasokan listrik 35 ribu megawatt yang ramah lingkungan. Topik selanjutnya mengenai promosi ekonomi ‘biru’ dan Indonesia sebagai pusat maritim dunia, serta topik terkait pendanaan infrastruktur dengan pendekatan pembangunan keberlanjutan, dan peranan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam implementasi infrastruktur hijau.
Artikel ini ditulis oleh: