Jakarta, Aktual.com — Banyak kasus yang terjadi sepanjang tahun 2015, di mana melecehkan umat Islam. Dimulai dari sandal bermotif lafaz Allah SWT, terompet yang terbuat dari lembaran Al Quran, hingga minuman anak yang dicampur dengan alkohol sontak menjadi perbincangan publik.
Tragisnya, pihak aparat Kepolisian belum mampu menangkap aktor intelektualnya. Tentu saja hal ini sangat disayangkan, karena Indonesia merupakan negara dengan mayoritas penduduknya Muslim.
Menyikapi hal tersebut, Habib Husein menegaskan, bahwa ini adalah akibat dari kelalaian pemerintah dalam menjaga agama Islam yang dianut oleh mayoritas rakyat Indonesia.
Di kesempatan yang sama, Habib meminta agar pelaku yang melecehkan serta menghina umat Islam agar dihukum seberat-beratnya.
“Pada intinya pemerintah-lah yang kurang berperan terhadap apa-apa yang terjadi tentang Islam,” ucap ia kepada Aktual.com, di Jakarta, Kamis (7/1).
Kemudian, Ulama asal bogor ini memaparkan, dirinya akan terus memperkenalkan Islam lebih dekat kepada masyarakat melalui dakwah dengan musik. Hal ini dimaksudkan agar budaya Islam yang damai dapat dipahami seluruh lapisan masyarakat secara mudah.
“Saya sebetulnya lebih ke seni musik untuk berusaha mengenalkan budaya Islam,” tambahnya.
Menurut ia, dakwah sejatinya bisa dilakukan dengan cara apa saja, selagi tidak memaksa dan mengajak umat menuju jalan kebaikan. (Reporter Aktual.com: Refly Mulyadi).
Artikel ini ditulis oleh:
