Jakarta, Aktual.com — Evaluasi kinerja kementerian dan lembaga merupakan hal yang wajib dilakukan pemerintah guna mengetahui sekaligus sebagai tolak ukur maju atau mundurnya kinerja kementerian dan lembaga dimaksud. Evaluasi juga diharapkan bisa memberikan gambaran akuntabilitas penggunaan anggaran.

“Secara substansial, langkah evaluasi kinerja itu dilakukan guna mewujudkan gambaran akuntabilitas penggunaan anggaran,” terang pengamat politik, Gun Gun Heryanto, dalam diskusi publik di kawasan Tugu Tani, Jakarta Pusat, Rabu (13/1).

Gun Gun yang juga Direktur The Political Literacy Institute itu mengatakan, evaluasi terhadap kinerja kementerian dan lembaga penting dilakukan dalam rangka conclusion, finding dan recommendation (FCR) dalam kerja refleksivitas organisasi birokrasi.

“Evaluasi kinerja kementerian memang harus dibiasakan agar menjadi acuan untuk terus memperbaiki kinerja,” jelasnya.

Untuk diketahui, evaluasi kementerian ramai diinformasikan dalam beberapa pekan terakhir. Hal ini tidak lepas dari isu reshuffle Kabinet Kerja pemerintahan Joko Widodo – Jusuf Kalla.

Teranyar, publik menyoroti pemaparan evaluasi kinerja kementerian dan lembaga yang dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).

Partai politik merasa evaluasi Kemenpan-RB bernuansa politis, sebab dilakukan disaat isu reshuffle mencuat. Partai politik yang notabene menempatkan kader-kadernya pada Kabinet Kerja, dengan hasil evaluasi jeblok, ramai mengkritik Kemenpan-RB pimpinan Yuddy Chrisnandi.

Artikel ini ditulis oleh: