Jakarta, Aktual.com — Bahrun Naim seorang terduga teroris yang diduga menjadi aktor utama aksi serangan bom di Sarinah, ternyata pernah terlibat aksi teror lainnya. Satu diantaranya adalah mengancam Presiden Amerika Serikat Barack Obama ke Jakarta.
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengungkapkan, atas ancaman itulah Bahrun Naim ditangkap pada 2010 lalu. “Bahrun Naim itu pernah ditangkap saat Obama ingin datang ke Jakarta,” kata Badrodin di Mabes Polri, Jakarta, Jumat(15/1).
Ketika itu, Barack Obama berencana berkunjung ke Jakarta namun lantaran ada insiden pencemaran minyak di Teluk Meksiko, Obama membatalkan kunjungannya.
Yang pasti, kata Badrodin, ada dugaan Bahrun Naim berada dibalik serangan bom bunuh diri di Pos Polisi Sarinah dan gedung Wisma Cakrawala. Berdsarkan deteksi yang dilakukan tim Detasemen Khusus 88 Antiteror terindikasi ada perintah dari Bahrun Naim.
“Dari deteksi yang kami lakukan betul ada perintah dari sana (Bahrun Naim),” ujar Badrodin.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu