Jakarta, Aktual.com — Pengamat Salim Said meragukan pernyataan Kapolda Metro Jaya yang menyebut bahwa ISIS sebagai otak dari peristiwa peledakan di Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat.
Menurut Said, tewasnya seluruh pelaku tak bisa dijadikan kesimpulan bahwa ISIS lah yang merancang aksi tersebut.
“Darimana Kapolda Irjen Tito tahu kalau itu semua ISIS? Teroris semua terbunuh. Bagaimana Anda bisa yakin, kalau itu ISIS? Ada bukti atau tidak?” kata Guru Besar Universitas Pertahanan itu.
Data dan informasi dalang sesungguhnya akan sulit didapat karena semua pelaku tewas. Aparat, sambungnya, seharusnya mengambil langkah bijak sebelum melakukan eksekusi kepada pelaku.
“Kenapa tidak ada strategi? Tidak harus semua teroris itu dimatikan. Seharusnya, menggunakan persenjataan yang hanya melumpuhkan. Teroris itu mau mati semua. Kita cegah jangan mati semua,” ujar dia.
Artikel ini ditulis oleh: