1 dari 8
Kiri-kanan ; Direktur Global Future Institut Hendrajit, Pengamat Intelijen John Memphi, Mantan Ka. BAIS Laksda Purn. Soleman B Ponto, Direktur IPW Neta S Pane, Direktur Institut Soekarno Hatta, M. Hatta Taliwang, Pengamat Militer DR. Connie Rahakundini, Pengamat Teroris Umar Abduh, dalam diskusi Peristiwa Bom Sarinah, di Jakarta, SelaSa (19/1/2016). Diskusi yang diselenggarakan oleh Institut Soekarno Hatta yang bertemakan " Kejanggalan Dalam Peristiwa dan Penanganan Bom Sarinah. "
Direktur Institut Soekarno Hatta, M. Hatta Taliwang, Pengamat Militer DR. Connie Rahakundini, Pengamat Teroris Umar Abduh, dalam diskusi Peristiwa Bom Sarinah, di Jakarta, SelaSa (19/1/2016). Diskusi yang diselenggarakan oleh Institut Soekarno Hatta yang bertemakan " Kejanggalan Dalam Peristiwa dan Penanganan Bom Sarinah. "
Kiri-kanan ; Direktur Global Future Institut Hendrajit, Pengamat Intelijen John Memphi, Mantan Ka. BAIS Laksda Purn. Soleman B Ponto, Direktur IPW Neta S Pane, Direktur Institut Soekarno Hatta, M. Hatta Taliwang, Pengamat Militer DR. Connie Rahakundini, Pengamat Teroris Umar Abduh, dalam diskusi Peristiwa Bom Sarinah, di Jakarta, SelaSa (19/1/2016). Diskusi yang diselenggarakan oleh Institut Soekarno Hatta yang bertemakan " Kejanggalan Dalam Peristiwa dan Penanganan Bom Sarinah. "
Kiri-kanan ; Direktur Global Future Institut Hendrajit, Pengamat Intelijen John Memphi, Mantan Ka. BAIS Laksda Purn. Soleman B Ponto, Direktur IPW Neta S Pane, Direktur Institut Soekarno Hatta, M. Hatta Taliwang, Pengamat Militer DR. Connie Rahakundini, Pengamat Teroris Umar Abduh, dalam diskusi Peristiwa Bom Sarinah, di Jakarta, SelaSa (19/1/2016). Diskusi yang diselenggarakan oleh Institut Soekarno Hatta yang bertemakan " Kejanggalan Dalam Peristiwa dan Penanganan Bom Sarinah. "
Kiri-kanan ; Direktur Global Future Institut Hendrajit, Pengamat Intelijen John Memphi, Mantan Ka. BAIS Laksda Purn. Soleman B Ponto, Direktur IPW Neta S Pane, Direktur Institut Soekarno Hatta, M. Hatta Taliwang, Pengamat Militer DR. Connie Rahakundini, Pengamat Teroris Umar Abduh, dalam diskusi Peristiwa Bom Sarinah, di Jakarta, SelaSa (19/1/2016). Diskusi yang diselenggarakan oleh Institut Soekarno Hatta yang bertemakan " Kejanggalan Dalam Peristiwa dan Penanganan Bom Sarinah. "
Kiri-kanan ; Direktur Global Future Institut Hendrajit, Pengamat Intelijen John Memphi, Mantan Ka. BAIS Laksda Purn. Soleman B Ponto, Direktur IPW Neta S Pane, Direktur Institut Soekarno Hatta, M. Hatta Taliwang, Pengamat Militer DR. Connie Rahakundini, Pengamat Teroris Umar Abduh, dalam diskusi Peristiwa Bom Sarinah, di Jakarta, SelaSa (19/1/2016). Diskusi yang diselenggarakan oleh Institut Soekarno Hatta yang bertemakan " Kejanggalan Dalam Peristiwa dan Penanganan Bom Sarinah. "
Direktur Institut Soekarno Hatta, M. Hatta Taliwang, Pengamat Militer DR. Connie Rahakundini, Pengamat Teroris Umar Abduh, dalam diskusi Peristiwa Bom Sarinah, di Jakarta, SelaSa (19/1/2016). Diskusi yang diselenggarakan oleh Institut Soekarno Hatta yang bertemakan " Kejanggalan Dalam Peristiwa dan Penanganan Bom Sarinah. "
Direktur Institut Soekarno Hatta, M. Hatta Taliwang, Pengamat Militer DR. Connie Rahakundini, Pengamat Teroris Umar Abduh, dalam diskusi Peristiwa Bom Sarinah, di Jakarta, SelaSa (19/1/2016). Diskusi yang diselenggarakan oleh Institut Soekarno Hatta yang bertemakan " Kejanggalan Dalam Peristiwa dan Penanganan Bom Sarinah. "
Artikel ini ditulis oleh:

















