Jakarta, Aktual.co — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan cuaca buruk berupa gelombang tinggi hingga mencapai empat meter dapat terjadi di perairan Lampung pada Minggu (7/6) hingga Senin (8/6) pagi.

“Tinggi gelombang 2,0–3,0 meter berpeluang terjadi di wilayah pelayanan perairan Selat Sunda bagian selatan dan perairan Pantai Barat Lampung,” ujar Ilham Syarief Putra, prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Klas IV Lampung, di Bandarlampung, Minggu (7/6).

Sedangkan tinggi gelombang mencapai 3,0–4,0 meter berpeluang terjadi di wilayah pelayanan perairan Samudra Hindia barat Lampung.

Ilham menyebutkan keadaan cuaca diperkirakan berawan di seluruh wilayah pelayanan perairan Lampung, kecuali wilayah perairan Pantai Barat Lampung dan Samudra Hindia Barat Lampung.

Angin di atas wilayah perairan Indonesia, di utara Khatulistiwa umumnya bertiup dari arah timur sampai selatan, dan di Selatan Khatulistiwa umumnya bertiup dari arah timur sampai selatan dengan kecepatan angin berkisar antara 3 sampai 20 knot.

Secara rinci Ilham menyampaikan prakiraan cuaca dan gelombang laut di perairan Lampung, berlaku 24 jam dari 7 Juni pukul 07.00 WIB sampai 8 Juni 2015 pukul 07.00 WIB, menunjukkan di Selat Sunda bagian utara (Merak-Bakauheni), arah angin timur laut-tenggara dengan kecepatan 5–15 knot, berawan, tinggi gelombang 0,5–1,25 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 1,5–2,0 meter.

Cuaca di perairan Selat Sunda bagian selatan, arah angin timur-tenggara dengan kecepatan 10–20 knot, berawan, tinggi gelombang 0,75–2,0 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,0–3,0 meter.

Pada perairan Pantai Timur Lampung, arah angin timur laut-tenggara dengan kecepatan 5–10 knot, berawan, tinggi gelombang 0,5–1,5 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 1,5–2,5 meter.

Kondisi cuaca di perairan Pantai Barat Lampung, arah angin timur laut-tenggara dengan kecepatan 10–15 knot, hujan, tinggi gelombang 1,25–2,0 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 2,0–3,0 meter.

Cuaca di Samudra Hindia barat Lampung, arah angin timur laut-tenggara dengan kecepatan 10–20 knot, hujan, tinggi gelombang 1,5–2,5 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 3,0–4,0 meter.

Ilham juga menyampaikan prakiraan kondisi pasang surut air laut di perairan Pelabuhan Panjang Bandarlampung dan sekitarnya, minimum 0,2 meter terjadi pada pukul 16.00–17.00 WIB, dan maksimum 1,5 meter terjadi pada pukul 10.00 WIB.

Kondisi pasang surut air laut di perairan Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan dan sekitarnya, minimum 0,2 meter terjadi pada pukul 16.00–18.00 WIB, maksimum 0,9 meter terjadi pada pukul 23.00–24.00 WIB.

Artikel ini ditulis oleh:

Eka