Jakarta, Aktual.co — Untuk memperingati hari lahir Presiden pertama Ir Soekarno, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menggelar panggung rakyat di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, Sabtu (6/6). Acara tersebut pun digelar gratis untuk dihadiri oleh masyarakat DKI Jakarta dan sekitarnya.
Acara yang bertajuk ‘Bung Karno Bapak Bangsa’ ini turut menghadirkan tarian rakyat, pesta musik, serta berbagai macam pameran makanan dan batu akik. Pameran foto Bung Karno pun menjadi suguhan dalam peringatan hari lahir Bung Karno itu.
Ketua Panitia acara ‘Bung Karno Bapak Bangsa’, Abidin Fikri mengatakan, acara tersebut merupakan event rutin tahunan yang digelar tiap bulan Juni oleh PDI Perjuangan dalam memperingati hari lahir Bung Karno.
Selain itu, bulan Juni sendiri merupakan hari lahirnya Pancasila yang jatuh setiap tanggal 1 Juni. “Karena pada tanggal 1 Juni Bung Karno menyampaikan pidato yang cukup legendaris mengenai dasar negara. Yang meletakkan 5 prinsip dasar bahwa Indonesia merdeka, yang sekarang kita anut di dalam UUD 45,” kata Abidin.
Abidin yang juga merupakan anggota Komisi IX DPR RI itu menjelaskan, acara ini merupakan rangkaian dari acara memperingati bulan Bung Karno. “Kita kemarin 1 Juni melaksanakan kegiatan hari lahirnya Pancasila dan tanggal 6 Juni merupakan hari lahirnya Bung Karno. Dan tanggal 21 Juni merupakan hari wafatnya Bung Karno,” ujarnya.
Nantinya pada tanggal 21 Juni, kata Abidin, PDI Perjuangan juga akan menggelar acara haul wafatnya Bung Karno. “Kita nanti juga akan meminta pendapat dari masyarakat tentang ketokohan Bung Karno,” kata dia.
Selain di Jakarta, PDI Perjuangan juga akan menggelar acara yang sama di Kota Surabaya. Dimana kota Surabaya merupakan kota kelahirnya bapak proklamator Indonesia.
Turut hadir dalam acara ini, adalah Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, kader PDI Perjuangan seperti, Rieke Diah Pitaloka, Nico Siahaan, Puti Guntur Soekarno dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat lainnya yang berasal dari PDI Perjuangan, serta putra Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Prananda Prabowo.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu