Jakarta, Aktual.com — Polri terus mendalami kasus tewasnya Wayan Mirna Salimin 27 tahun, akibat menenggak minuman yang diduga mengandung racun. Dalam prosesnya salah satu sahabat Mirna yakni Jessica atau Siska bakal dijadikan saksi kunci dalam pengusutan kasus ini.

Pasalnya, Siska dianggap berperan penting dalam kasus tewasnya Mirna usai menenggak es kopi Vietnam di Kafe Olivier, West Mal Grand Indonesia, Tanah Abang, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu.

“Ya dia memang (Siska-red) yang menghidangkan, saat Mirna tiba di kafe, es kopi sudah dihidangkan olehnya,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Pol Anton Charliyan di kantornya, Jakarta Selatan, Selasa (19/1).

Sehingga Siska pun disebut sebagai saksi kunci dalam perkara yang menghebohkan publik belakangan ini. Pasalnya tidak sedikit yang menduga Mirna tewas dibunuh melihat dari kronologis kejadian. “Iya saksi spesial, bisa disebut begitu,” sambung Anton.

Namun demikian, jenderal bintang dua ini mengatakan, tidak menutup kemungkinan Siska yang sudah menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya serta mengikuti prarekontruksi ini bakal menjadi aktor di balik tewasnya gadis berparas cantik itu.

“Mungkin saja (pelaku). Ada kecurigaan tetapi belum bisa dijadikan tersangka karena belum ada keterkaitan motif,” beber Anton.

Sementara itu diketahui, Mirna tewas usai meminum es kopi vietnam yang dipesankan oleh Siska. Saat kejadian, Mirna hanya menenggak kopi itu satu kali, tidak berapa lama mengalami kejang-kejang dan sempat dilarikan ke klinik Grand Indonesia sebelum akhirnya dinyatakan tewas.

Polisi pun sudah mengautopsi jasad Mirna. Di dalam tubuhnya positif terkandung zat berbahaya sianida yang biasa digunakan untuk membunuh hama tikus di pertanian.

Bahkan hampir di seluruh organ vital tubuh Mirna, seperti lambung, hati, jantung terdapat sianida yang larut bersama kafeina. Ini artinya, sianida ini telah larut bersama kopi yang diseruput Mirna pada saat di kafe.

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu