Jakarta, Aktual.com — Lembaga Pengelola Dana Bergulir Kementerian Koperasi dan UKM melakukan penurunan suku bunga sebesar 0,5 basis poin menjadi hanya 4,5 persen pertahun secara sliding atau sebesar 2,5 persen pertahun secara flat.
Direktur Bisnis Warso Widanarto mengatakan bahwa penurunan suku bunga untuk memberi stimulus para pelaku usaha kecil menengah serta koperasi yang khusus bergerak di sektor riil.
“Dengan mendapatkan sumber dana yang murah, para pelaku KUKM semakin dapat mengembangkan usahanya dan diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi serta penyerapan tenaga kerja,” kata Warso di Kementerian Koperasi dan UKM, Jakarta, Jum’at (22/1).
Berdasarkan keterangan Warso, sejak tahun 2008 hingga 31 Desember 2015, Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) telah menyalurkan pinjaman dana bergulir kepada koperasi sebesar Rp6,83 triliun yang disalurkan kepada 816.103 UMKM melalui 4.073 mitra diseluruh Indonesia.
sedangkan untuk realisasi tahun 2015 sebesar Rp1,56 triliun atau meningkat 35,52 persen jika dibanding dengan tahun sebelumnya hanya sebesar Rp1,15 triliun.
Untuk pendapatan tahun 2015, LPDB berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp176,78 miliar atau 153,24 persen dari target pendapatan sebesar Rp115,36 miliar.
Artikel ini ditulis oleh:
Dadangsah Dapunta
Arbie Marwan
