Jakarta, Aktual.com — Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai Hastek dan foto yang diunggah Yulian Paonganan di twitter tidak mengandung unsur pornografi.

Dirinya menyayangkan aparat kepolisian yang dijadikan alat kekuasaan untuk membungkam suara-suara kritis dari masyarakat.

“Kalau polisi mau menertibkan, harusnya semua. Karena banyak sekali, akun-akun yang seperti Ongen,” kata Fadli Zon di DPR RI, Senin (25/1).

Ditambahkan, pihak kepolisian hanya menjadi alat kekuasaan. Hal ini terlihat ketika menyangkut presiden hukum ditegakan, tetapi jika tidak berkaitan dengan presiden hukum bisa dimain-mainkan.

Sementara, Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo mengatakan jika hastek tersebut memang mencemarkan dan merugikan presiden, seharusnya Jokowi melaporkan.

“Karena ini masuk delik aduan, maka orang yang dirugikan yang harus melapor,” kata politikus yang biasa disapa Bamsoet ini.

Terkait dengan belum dilimpahkannya berkas Paonganan ke Kejaksaan, Bamsoet mengira mungkin kepolisian menghadapi kendala dan pihaknya akan melakukan kajian soal ini.

“Laporkan saja ke Komisi III, jika ada yang janggal, nanti kita kaji dan teruskan ke pihak kepolisian,” tandas Bamsoet.

Para netizen ini ramai-ramai membuat hastak #BebaskanOngen dan mendesak Komisi III menanykan persoalan ini ke Kapolri dalam Raker.

Seperti dituliskan oleh akun @cubby_ghum yang menulis “Pagi ini jempol rakyat gugah komisi 3 @DPR_RI untuk tanyakan kasus @ypaonganan.

Tidak hanya membuat tegar #BebaskanOngen, Netizen juga menulisHastek #Komisi3BebaskanOngen.

Masih kata akun @cubby_ghum JR pagi ini Dukung Komisi 3 untuk bebaskan Ongen. Kita teriakan ketidakadilan ini, titip suara lantang Jempol Rakyat melalui Komisi 3.

Akun lain @tata_irianty menulis Senin pagi ini, Komisi 3 @DPR_RI akan raker dengan pak @HaitiBadrodin, salah satu agenda adalah mempertanyakan kejelasan kasus @ypaonganan.

Semoga anggota kom 3 pak @Nasirdjamil berkenan bertanya pada Kapolri pagi ini mengenai berlarut2nya kasus @ypaonganan yang tak jelas arahnya.

Sudah hampir 2 bulan pak @NasirDjamil, bang @ypaonganan ini ditahan, tapi tak jelas apa urgensinya, pasal yg disangkakan jg terus berubah.

“Adanya dukungan masif di twitter untuk bang @ypaonganan karena kami ingin kejelasan hukum ditegakan seadil-adilnya pak @Nasirdjamil.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara