Jakarta, Aktual.com — Politikus Partai Golkar Azhar Romli menyatakan pembentukan Panitia Khusus atau Pansus Freeport yang terus bergulir di DPR, bukan saja penting tetapi sangat strategis untuk membedah berbagai persoalan seputar dunia pertambangan nasional.
“Pansus berisi anggota lintas komisi, maka penyelidikan soal Freeport bisa dilakukan dalam berbagai aspek. Saya mendukung terbentuknya Pansus Freeport ini, sebab saya menilai pansus itu sangat strategis,” ujar Azhar Romli, di Jakarta, Kamis (28/1).
Menurutnya, persoalan Freeport tidak semata masalah pertambangan dan energi (Komisi VII), tetapi juga menyangkut masalah industri, khususnya soal kewajiban membentuk smelter (Komisi VI). Selain itu, menyangkut lahan pertanian dan kehutanan (Komisi IV) dan persoalan hukum (Komisi III). Oleh karena itulah, posisi Pansus Freeport sangat strategis.
“Saya sendiri di komisi bidang pertanian, perkebunan dan kehutanan, menilai pansus harus juga menyelidiki soal pemanfaatan hutan oleh perusahaan tambang,” kata Azhar Romli.
Dengan asumsi ini, lanjut Azhar, dibandingkan dengan panitia kerja atau panja, maka akan lebih efektif bila persoalan Freeport ditangani melalui pembentukan pansus.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara