Jakarta, Aktual.com — Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) merencanakan pembentukan anak Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang fokus menangani persoalan energi baru dan terbarukan.
Agung Wicaksono dari Unit Pelaksanaan Program Pembangunan Ketenagalistrikan (UP3KN) Kementerian BUMN mengungkapkan, bahwa rencana pembentukan BUMN tersebut untuk menjawab kebutuhan dan pengembangan energi baru dan terbarukan ke depannya.
“Untuk menjawab permasalahan dan kendala pemerintah dalam melakukan pengembangan energi baru dan terbarukan, pemerintah akan bentuk BUMN khusus untuk mengurusi energi terbarukan,” demikian kata Agung di acara diskusi ‘Energi Kita’ di Hall Dewan Pers Pusat Jakarta, Minggu (31/01).
Urusan pengembangan dan pembahasan tentang energi terbarukan memang saat ini diakui oleh Agung belum tuntas. Pasalnya, regulasi dan koordinasi pihak-pihak terkait untuk menyelesaikan sesegera mungkin berbagai persoalan.
“Karena listrik melibatkan banyak pihak dan lintas sektoral,” tutur Agung.
Menurut Agung, komitmen pemerintah untuk memenuhi target 35 ribu megawatt akan direalisasikan. Melihat kebutuhan listrik di Tanah Air masih sangat besar.
“Olehnya itu, pembentukan anak BUMN energi terbarukan sesegera mungkin direalisasikan. Nantinya pemerintah akan memberikan insentif kepada anak usaha tersebut dalam melakukan pengembangan energi baru,” jelas ia menutup pembicaraan.
Artikel ini ditulis oleh:
