Jakarta, Aktual.com — Hutan hujan tropis yang menjadi tempat berlindung bagi sebagian tanaman dan beberapa jenis satwa di dunia-meskipun hutan itu terbilang sedikit jumlahnya di Bumi- namun menjadi sebuah bagian terpenting di Planet kita.
Seorang ilmuwan dari ‘NASA Jet Propulsion Laboratory’, mengatakan, bahwa “Saya suka berfikir tentang hutan hujan di Amazon, karena hutan tersebut berperan sebagai paru-paru di Bumi,” demikian kata Joshua Fisher dilansir dari laman Aljazeera, Senin (1/2)
Sebuah studi terbaru dari Fisher bersama rekannya di JPL researcher, David Schimel mengungkapkan, bahwa hutan hujan tropis menyerap 1,4 ton miliar metrik karbondioksida dari penyerapan global yang totalnya 2,5 miliar.
Laporan itu juga menyebutkan, bahwa hutan dan lahan vegetasi lainnya menghapus 30 persen karbondioksida dari atmosfir selama fotosintesis, dan jika penyerapan tersebut melambat maka akan berakibat pemanasan global.
“Hasil penelitian kami menunjukan bahwa daerah tropis benar-benar mendominasi metabolisme Planet kita. Mereka bekerja sebagai penghapus bahan bakar fosil, CO2 dari atmosfer, dan itu membuat planet ini menjadi benar-benar bersih. Bila hal tersebut tidak bekerja dengan baik maka tingkat pemanasan global akan meningkat sekitar 25 persen menjadi lebih cepat dan selain itu mereka juga mengatur iklim kita,” ungkap Schimel menjelaskan.
Dan, dampak dari perusakan hutan hujan selama selama beberapa dekade terakhir ini menyebabkan penurunan keseluruhan akan kinerja Bumi. Dan itu menjadi sebuah cerita akan ‘Surga’ yang hilang. Yang berakibat pada ekosistem yang sangat komplek seperti pertanian, kontruksi, polusi dan kekeringan yang terjadi saat ini.
Jadi, bagaimanakah keadaan hutan hujan saat ini?. Bagaimana perubahan hutan hujan bisa mempengaruhi iklim dan pemanasan global? Sebesar apakah kerusakan hutan saat ini? Seberapa penting hutan hujan untuk Planet Bumi?. Selanjutnya, bagaimana hutan hujan bisa dilindungi?
Hutan hujan Costa Rika adalah salah satu yang paling ekologis dan beragam di dunia. Bahkan juga menjadi salah satu yang paling dijaga.
Ilmuwan lapangan, Phill Torres pergi meneliti di sekitar hutan Costa Rica, Bijagual Reserve, untuk mencari hal tersebut dan mempelajarinya serta melihat proses reboisasi tersebut.
Dan, pada bagian kedua dari kajian ilmiwah Phill Torres dengan pergi ke Ohio untuk melihat seni daur ulang dan begaimana tehnik sipil Profesor Guy Riefler bersama John Sabraw datang dengan ide menyelamatkan Bumi.
Artikel ini ditulis oleh: