Jakarta, Aktual.com — Presiden Joko Widodo meminta Menteri BUMN Rini Soemarno menjawab kritik atas pembangunan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung. Demikian dikatakan oleh Staf Khusu Presiden bidang Komunikasi Johan Budi.
“Kemarin Presiden kebetulan memanggil menteri BUMN. Intinya Presiden meminta silang pendapat, pro dan kontra itu harus dijawab,” ucapnya di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (2/2).
Menurut Johan publik harus diberikan penjalasan atas proyek yang menalan biasa Rp79 Trilun tersebut. Terlebih lagi adanya perbedaan pernyataan antar menteri kabinet kerja yang membingungkan masyarakat.
Misalnya pendapat antara Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan. Selain meminta penjelasan pada Rini, Johan mengatakan Presiden akan memaparkan detail proyek yang menggandeng investor dari Tiongkok itu pekan ini.
Artikel ini ditulis oleh: