Jakarta, Aktual.co — Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bogor, Jawa Barat membuat akta kelahiran khusus untuk bayi-bayi yang lahir pada 3 Juni atau bertepatan dengan Hari Jadi Bogor -533.
“Akta khusus ini kita berikan gratis kepada bayi yang lahir di tanggal 3 Juni 2015 tepat di Hari Jadi Bogor,” kata Kepala Disdukcapil, Dody Ahdiat, Kamis (4/6).
Dody mengatakan, pemberian akta kelahiran khusus ini salah satu program Disdukcapil dalam memeriahkan Hari Jadi Bogor. Selain akta khusus, juga diberikan 50 KTP elektronik khusus bagi warga dan pelajar yang tanggal kelahirannya sama.
Terdapat tiga bayi yang lahir berbarengan di hari jadi bogor 3 Juni bertempat di Rumah Sakit Ibu dan Anak Ummi. Salah satu bayi dari ibu Reni Puspitasari warga Jalan Durian Raya mendapat kado istimewa dari Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto yang memberikan nama kepada bayi yakni “Arya Millangkala”.
“Akta akan diserahkan setelah menunggu data dari rumah sakit. Sedangkan, KTP sudah diberikan langsung kepada warga kemarin, beberapa diberikan khusus oleh wali kota langsung, dan sebagian lagi diserahkan oleh masing-masing camat,” katanya.
Menurut Dody, untuk membuat KTP elektronik dan akta kelahiran khusus ini, pihaknya telah melakukan pendataan jauh hari, sehingga terkumpul 50 orang warga yang tersebar di sejumlah kecamatan. Pembuatan indetitas khusus ini, membuat seluruh pegawainya bekerja lembur.
“Karena percetakan dilakukan pada 3 Juni tepat pukul 00.000. Kalau sebelum jam itu, KTP belum bisa di cetak oleh sistemnya,” kata Dody.
Sementara itu, salah satu warga di Kelurahan Kencana, Kecamatan Tanah Sareal, sumbringah setelah menerima KTP gratis dari Pemerintah Kota Bogor. Mereka adalah pasangan suami istri Nulaila Effedi dan Sunarwidi.
Penyerahan KTP gratis yang dilakukan oleh camat dan lurah setempat, menjadi kado istimewa bagi Angga Fadillah, anak pasangan suami istri tersebut. Disaat berbarengan, keluarga tersebut tengah merayakan ulang tahun anaknya yang ke-17. Sontak rumah pasangan suami istri itu mendadak ramai, saat penyerahan kado KTP dilangsungkan.
“Ini jadi kado istimewa untuk anak saya, saat ini usianya tepat 17 tahun,” kata Nurlaila.
Mendapatkan kado istimewa dari Pemerintah Kota Bogor tersebut, Angga merasa terbantu karena tidak perlu repot-repot untuk mengantri mengurus KTP di kantor Disdukcapil.
“Sangat senang, ini kado yang tidak akan terlupakan. Saya jadi tidak usah repot-repot ngurus KTP, langsung diantar ke rumah,” katanya.
Camat Tanah Sareal, Taufik menyebutkan, penyerahan KTP yang diantar langsung ke rumah penduduk rutin dilakukan setiap memperingati HJB. Pada HJB kali ini tercatat ada 10 orang warganya yang berusi 17 tahun tepat tanggal 3 Juni kemarin.
“KTP itu bagian dari pelayanan dasar yang wajib diberikan oleh pemerintah. Ada tiga pelayanan dasar itu selain kependudukan, juga ada pelayanan pendidikan dan kesehatan,” katanya. 

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid