Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan menjawab pertanyaan wartawan seusai menemui Pimpinan KPK di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (7/1). Kedatangannya ke KPK guna membicarakan sejumlah hal seperti kerjasama antara pihaknya dengan KPK dan Dirjen Pajak perihal peningkatan pembayaran pajak, serta menyampaikan pesan Presiden Jokowi yang menyatakan komitmennya mendukung tugas KPK. AKTUAL/TINO OKTAVIANO

Jakarta, Aktual.com — Indonesia akan menggagas pertemuan internasional khusus membahas tentang penanganan dan penanggulangan terorisme.

“Presiden beri ‘green light’ ke saya mengorganisir satu pertemuan internasional untuk masalah penanggulangan teroris dan juga deradikalisasi,” kata Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Luhut Binsar Panjaitan, di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (12/2).

Pertemuan tersebut akan diikuti oleh negara-negara ASEAN ditambah sejumlah negara lain seperti Australia, Inggris dan Amerika Serikat.

Mantan Kepala Staf Kepresidenan tersebut menjelaskan, pemerintah sedang mempersiapkan pertemuan tersebut dalam dua bulan kedepan. Rencananya, pertemuan internasional itu akan digelar di Jakarta guna membangun kerjasama yang lebih baik lagi dalam penanggulangan terorisme.

“Kemarin Rusia juga datang menawarkan kerjasama, ya kenapa tidak,” kata dia.

Kerjasama dengan Rusia tersebut meliputi pertukaran informasi intelijen, khususnya informasi mengenai konflik yang terjadi di Timur Tengah.

Dalam pertemuan dengan Rusia, Indonesia ingin menunjukkan independensinya bahwa tidak tergabung dengan blok negara manapun.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara